Korupsi Dana Bantuan Study (DBS) Mahasiswa Kab. Boven Digoel

                            Kedatangan TIM Pembagian Dana Bantuan Sosial (DBS)

       Mahasiswa Boven Digoel di Jayapura Sabtu, 17 September 2011 berhasil mengeroyok TIM Pembagi Dana Bantuan Study (DBS) pimpinan Dokter Titus Tambaip karena mereka kecewa dengan penyelewengan dana Bantuan Study yang selalu di lakukan oleh TIM ( DBS). Mahasiswa juga kecewa karena para perampok seperti Yesaya Merasi, Rudolf Kalalo, dkk. Tidak hadir dalam memberi penjelasan tentangpenggelapan dana Aset Daerah, BAPEDA dan BANSOS sebesar Rp 94 M lebih milik rakyat Boven Digoel. Mahasiswa juga menuntut agar jumlahn bantuan dinaikan; untuk study berjalan sebesar Rp 5.000.000 dan study akhir sebesar Rp 10.000.000 berlaku di seluruh Indonesia.

        Dokter Titus Tambaip dan 4 orang anggotanya di lempar dengan kursi sampai mandi darah dalam ruangan yang sudah di kunci dan di kepung, salah satu anggotanya yang wanuta sempat kencing celana bahkan sampai berak celana....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar